logo

DLH Kabupaten Madiun Canangkan Gerakan Satu Juta Pohon

Kamis, 11 Januari 2024

MADIUN – ‘Jangan Lupa Nyiram Pohon’, itulah ikon dalam kegiatan pencanangan gerakan penanaman sebanyak 2.500 bibit pohon produktif di jalur sisi kanan-kiri Desa Sirapan, Kecamatan/Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Kegiatan itu merupakan peringatan Hari Gerakan Satu Juta Pohon (GSJP) yang setiap tanggal 10 Januari, diperingati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia. Hal itu, juga dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Madiun dengan diawali pagi hari menggelar Apel Penanaman Pohon.

Disela itu, Kepala DLH Kabupaten Madiun’ Muhamad Zahrowi menyampaikan kegiatan penyelenggaraan gerakan penanaman pohon ini, yakni dalam rangka memperingati Hari GSJP yang setiap tanggal 10 Januari diperingati.

Peringatan ini, tentunya menjadi simbol dari komitmen global untuk menjaga ekosistem bumi. Untuk itulah peringatan Hari GSJP ini, ditandai dengan langkah konkret dalam menyelamatkan lingkungan melalui penanaman satu juta pohon dalam satu hari.

“Langkah konkret ini, juga sekaligus menginspirasi masyarakat Kabupaten Madiun untuk berkontribusi dalam menghadapi tantangan perubahan iklim,” ujarnya disela-sela sambutan dalam kegiatan Apel Penanaman Pohon, Kamis 11 Januari 2024.

Menurutnya bahwa dasar hukum dalam kegiatan tersebut, pertama adalah UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Selanjutnya Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Madiun Nomor 13 Tahun 2004 tentang Pelestarian Lingkungan Hidup di wilayah Kabupaten Madiun.

Tujuan kedepan yakni untuk menyamakan persepsi dan menyatukan langkah gerak, tentang arti pentingnya gerakan secara bersama-sama dari berbagai pihak atau multihelix dalam rangka menjaga keseimbangan lingkungan di wilayah kita masing-masing. Selain itu, juga untuk membentuk dan meningkatkan rasa kepedulian atau sense of crisis secara bersama pula terhadap pelaksanaan pembangunan yang berwawasan lingkungan secara berkelanjutan.

“Tujuannya adalah terkurangnya dampak pemanasan global, terjaganya pemenuhan kebutuhan oksigen, dan dapat mencegah terjadinya bencana. Selain itu, juga sebagai pengendali suhu dilingkungan sekitar kita khususnya wilayah Kabupaten Madiun,” terang Mohamad Zahrowi.

Ia menambahkan untuk peserta apel penanaman pohon melibatkan jajaran multi pihak yakni mulai dari unsur pemerintah, unsur pembina/pengeloa usaha, dan juga keterlibatan dari masyarakat secara langsung. Untuk pendanaan kegiatan penanaman bibit pohon ini, telah dibiayai oleh anggaran Pemkab. Madiun melalui DLH Kabupaten Madiun.

“Ada bantuan juga berupa bibit pohon dari Kantor Cabang Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Jawa Timur wilayah Madiun, dan dari Pemerintah Desa (Pemdes) Sirapan, Kec/Kab. Madiun di Tahun Anggaran (TA) 2024,” tandasnya.

Sebelum mengakhiri laporannya dalam kegiatan tersebut, Mohamad Zahrowi menyampaikan sebuah pantun edukasi terkait menjaga kelestarian lingkungan hidup yaitu :

“Ada Balon Berukuran Mini, Dilepaskan Diatas Awan. Satu Pohon dari Bumi, Selamatkan Bumi dan Dunia di Masa Depan”. Photo: Pj. Bupati Madiun Tontro Pahlawanto saat menanam bibit pohon produktif didepan kantor Desa Sirapan.*(al/madiunonline.id)

error: